Ada rasa bangga yang muncul di dalam hati saya ketika disebutkan tokoh-tokoh nasional yang berasal dari Sumatera Barat (red Minangkabau). Sebagai pemuda Minang ingin rasanya seperti Bung Hatta yang merupakan tokoh proklamator Indonesia. Orang yang jujur dan tekun. Ingin juga rasanya mengenyam kuliah di luar negeri sana dan kembali untuk membangun Indonesia yang lebih baik. Atau seperti Buya HAMKA, ulama sekaligus sastrawan yang memikat. Beliau berkontribusi besar untuk negeri ini. Namanya harum seharum karyanya. Ataupun seperti Sutan Syahrir, M.Natsir, H. Agus Salim, Tan Malaka, M. Yamin, dan masih banyak yang lainnya. Setelah saya cermati kisah hidup mereka satu persatu. Sayapun sampai pada suatu kesimpulan bahwa kalau ingin jadi orang besar merantaulah karena di rantau kita akan ditempa sedemikian rupa sehingga menjadi pribadi yang mumpuni. Berikut saya kutip kat...
Di tempat kerja Yono, ada karyawan baru yang berasal dari aceh. Yono sang manusia super langsung saja mendekati karyawan yang bernama bu Amel. Waktu itu ibu amel lagi nunggu jam pulang ngantor. Yono: nunggu jemputan ya bu? (basa basi memulai pembicaraan) Bu amel: bukan mas, nungu yang nganter mas (sambil senyum) Yono: bu, Ibu dari Aceh ya? Ibu amel: iya bener mas Yono: saya juga dari aceh lho bu (bohongnya keliatan banget karena nanya pake logat sunda yang kental banget) Bu amel: oh ya ? (muka bu amel sudah menunjukkan ketidak percayaan). Datang pak gufron.. Pak gufron: (memberi kode ke pada bu amel, Yono lagi bohong). Yono: udah berapa lama di Jakarta bu? Bu amel: hmmm…sebulanan lah mas (logat aceh masih kental) Yono: ooo, berarti baru ya di Jakarta bu? Udah jalan ke mana aja bu? Bu amel: pas idul adha kemarin ke ini sih… Blok M.. tapi toko nya banyak yang tutup. Jadi bosen juga Yono: wah…coba ibu jalannya sama sa...
Gonjang ganjing pemilihan umum 2014 usai sudah. Akhirnya Indonesia mempunyai presiden baru lagi. Ya, presiden RI ke 7.Banyak yang optimis menaruh harapan bahwa pemerintahan ke depan akan membawa angin segar bagi bangsa Indonesia. Tapi apakah kita sebagai rakyat sudah siap untuk mengawal pemerintahan yang baru ini. Rakyat kita sudah cerdas dalam memilih tapi apakah rakyat kita cerdas dalam mengawal pemerintahan ke depan. Ada yang mengatakan bahwa kedepan sekitar tahun 2030 an Indonesia akan menjadi Negara adikuasa dan termasuk Negara besar. Hal ini terlihat pada tingginya pertumbuhan ekonomi Negara yang mencapai 6 persen. Saya kembali bertanya apakah pernyataan semacam ini memang benar-benar berdasarkan fact (bukti) ataukah hanya prasangkaan semata (logika mistika). Kalau kepercaan itu termasuk ke dalam logika mistika saja maka belum benar pernyataan itu. Sebagai rakyat intelektual bolehkah kita koreksi pernyataan semacam ini. Ekonomi yang sehat itu dilihat ...
Komentar
Posting Komentar